PAYAKUMBUH, INVESTIGASI_Kegiatan Bedah
Nagari di Koto nan Gadang, Kecamatan Payakumbuh Utara, berupa pembangunan 135
rumah tidak layak huni (RTLH) pada 23 kelurahan, diperkirakan mampu memancing
swadaya masyarakat milyaran rupiah. Dari 135 RTLH yang dikerjakan, 16 di
antaranya terdapat di Kelurahan Talawi. Di kelurahan ini, dari 16 RTLH,
14 bangunan dibangun dalam sebuah hamparan, dan dinilai Walikota H. Riza
Falepi akan menjadi percontohan secara nasional.
Walikota
Payakumbuh Riza Falepi bersama Asisten I Setdako Yoherman, SH, S.Sos,
didampingi Kadinsosnaker Drs. Yummardius dan Camat Payakumbuh Utara,
Nofriwandi, SH, Ketua KAN Koto nan Gadang, H.I. Dt. Muntiko Alam,
meninjau pembangunan RTKH di Kelurahan Talawi itu, Selasa (26/2). Karena
dibangun satu hamparan, Walikota, mengaku senang dan puas, melihat RTLH yang
dibangun, tak obahnya dalam sebuah komplek perumahan yang cukup
indah. “RTLH ini, akan menjadi percontohan secara nasional,”
katanya optimis.
Kenapa bisa
dibangun dalam sebuah hamparan, dijelaskan Kadinsosnaker Yummardius,
tanahnya diberikan oleh Nagari Koto nan Gadang. Keterlibatan
Nagari Koto nan Gadang itu, cerminan tingginya kepedulian ninik mamak setempat
terhadap anak kemenakannya, dan seyogianya diteladani oleh nagari lainnya di
Payakumbuh.
Kadinsosnaker
Yummardius, melaporkan, pembangunan RTLH itu mampu memancing swadaya masyarakat
yang signifikan. Dari anggaran tersedia Rp 10 juta/unit, hingga rampung
nantinya akan bernilai Rp30 sampai Rp40 juta. Karena, di antara RTLH itu ada
yang parmanen selesainya. Dari total 135 RTLH di Koto nan Gadang, jika Rp20
juta saja nilai partisipasi warga, berarti partisipasi masyarakat berjumlah
Rp2,7 M. Bangunan RTLH yang ditinjau, rata-rata dalam kondisi 60%
rampung.
Semangat
kegeotong royongan itu, sebut Walikota, harus dipelihara dan ditumbuh kembangkan
terus. “Saya senang dan puas, ternyata nilai-nilai kebersamaan dan
kegotongroyongan di tengah masyarakat Payakumbuh masih terbilang tinggi,”
sebut walikota.
Tahun 2013 ini,
Payakumbuh memperoleh bantuan Kementerian Sosial Rp2,5 Miliyar untuk pekerjaan
250 RTLH. Kegiatan RTLH dalam bentuk bedah nagari ini, diperuntukan buat 115 KK
miskin di Kenagarian Lamposi, Kecamatan Latina serta 135 di Nagari Koto nan
Gadang, Payakumbuh Utara. Seluruh pembangunan RTLH, rata-rata sudah di atas
50%, dan dijadwalkan rampung akhir Maret mendatang. Yuridis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar